banner 728x250

Muhammad Daniel Rigan: Bersama MANDAT dan Kawula Muda Kita Bangun Komitmen Perubahan

"Melalui peran serta dan kreatifitas orang muda maka daerah kita bisa tumbuh berkembang dan bisa menjadi kontributor yang sangat penting bagi kemajuan daerah ini, baik itu di bidang ekonomi, sosial, di bidang-bidang lain, karena apa, karena memang jumlah pemuda kita itu sangat besar," sebut Daniel.

banner 120x600
banner 468x60

Buru, detikviral.com – Di Kabupaten Buru ini, menurut calon Bupati dari paslon MANDAT, Muhammad Daniel Rigan, bisa dikatakan gudangnya orang pintar.

“Jadi kita tidak boleh merasa pintar sendiri. Sering-seringlah kita mendengar dan bersedia menerima masukan dan kemudian juga lapang dada. Sanggup untuk dikritik, ini penting karena inilah kuncinya keberhasilan. Karena apa, karena Kabupaten kita harus dikelola secara gotong royong oleh semua komponen masyarakat,” kata Daniel Rigan, baru-baru ini.

banner 325x300

Kita juga, lanjut Daniel, tidak kurang orang-orang muda yang cerdas memiliki kemampuan spesifikikasi dalam berbagai disiplin ilmu, Kabupaten dapat dikelola secara mandiri, kita sama dengan daerah lain di Indonesia yang juga bisa memanfaatkan bonus demografi.

Maka, mengapa kemudian kita perlu pendekatan pembangunan yang memperhatikan adanya mainstream. Itu juga penting pendekatan untuk mensejahterakan dan memfasilitasi kekuatan dan kemampuan orang muda.

“Melalui peran serta dan kreatifitas orang muda maka daerah kita bisa tumbuh berkembang dan bisa menjadi kontributor yang sangat penting bagi kemajuan daerah ini, baik itu di bidang ekonomi, sosial, di bidang-bidang lain, karena apa, karena memang jumlah pemuda kita itu sangat besar,” bebernya.

“Nah, belum lagi kemudian kalau bicara tentang sumber daya alam yang kita miliki, daerah kita juga sebagai salah satu penghasil perikanan, perkebunan, pertambangan serta lumbung pangan terpenting di Maluku tetapi apakah kemudian serta merta masyarakatnya makmur, nah ini kan satu problem,” terang Daniel.

Mengapa persoalan hilirisasi, lanjut Daniel, produk-produk hasil alam dan pertanian yang tidak tergarap secara serius, sedangkan kita punya pelabuhan, bandara, artinya kita punya jalur-jalur bagaimana barang itu bisa dibawa ke luar, tetapi semua ini kebanyakan bahan mentah saja.

“Kenapa tidak kemudian kita bangun pusat-pusat industri yang memang berbasis pada kekuatan sumber daya alam yang kita miliki, perikanan, pertanian, perkebunan, pertambangan dan lain-lain ini dapat dikelola sendiri apalagi kita banyak memiliki SDM muda yang siap berkontribusi,” ungkapnya.

Dia juga menegaskan, bersama MANDAT kita bangun komitmen perubahan dengan berdasarkan cinta kasih menghindari saling menghujat.

“Mari kita bahu membahu memfasilitasi segala bentuk upaya terbaik bagi keberlanjutan kemajuan Kabupaten kita dengan dimulai saat ini lebih memakksimalkan seluruh potensi Sumber Daya Alam yang ada dengan didukung oleh Sumbrer Daya Manusia Muda yang tersedia sebagai titik awal mempersiapkan daerah kita menjadi lebih maju lagi dengan humanis dan berkeadaban menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Muhammad Daniel Rigan.*** (Pelu/ Hamin/ Feri)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *